Salah satu pertanyaan besar dalam dunia One Piece adalah "Mengapa Shanks bisa kehilangan tangan kirinya?". Semua penggemar One Piece memang tahu bahwa Shanks kehilangan tangan kirinya demi menyelatkan Luffy dari serangan monster laut, seperti yang ada dalam masa lalu Luffy. Namun hal tersebut bukanlah pertanyaan yang sesungguhnya. Pertanyaan yang sebenarnya dimaksud para penggemar One Piece adalah:
"Bagaimana bisa seorang Shanks kehilangan tangan kirinya hanya karena monster laut yang sangat lemah?"
Beberapa teori mengatakan bahwa itu merupakan kesalahan Eiichiro Oda di awal karirnya, yaitu membuat Shanks kehilangan tangannya demi menyelamatkan Luffy. Menurut teori tersebut, Oda tidak berencana untuk membuat cerita One Piece menjadi panjang sehingga tidak terpikirkan akan ada Yonko dan Shanks merupakan salah satunya. Memang benar Oda pernah mengatakan bahwa ia tidak menduga One Piece akan menjadi cerita yang panjang, namun belum tentu ia tidak merencakan Shanks di dalam cerita One Piece. Bisa saja Oda memang sudah merencanakan Shanks sebagai orang yang kuat. Who knows?
Namun terlepas dari masalah tersebut, mari kita lihat kejadian Shanks tersebut dari bukti-bukti yang terdapat di dalam alur cerita.
Pertama, mari kita flashback sedikit ke bagian dimana Luffy dilempar ke laut oleh Higuma (Chapter 1, Episode 4). Pada saat itu, Luffy tidak bisa berenang karena telah memakan Gomu-Gomu no Mi dan monster laut menghampiri tepat didepannya. Dan pada masa itu juga, Shanks terlihat sudah bisa menggunakan Haki, hal ini dibuktikan dari tatapan mata nya yang membuat monster laut pergi setelah memakan tangannya.
Kedua, kita cek di bagian ketika Shanks bertemu Shirohige (Chapter 434, Episode 316). Di bagian ini Shanks dan Shirohige bernostalgia membicarakan bagaimana dulu Shanks hanyalah "bocah" yang ada di kapal Gol D. Roger bersama Buggy, namun menjadi pria yang seperti ini. Shirohige juga sempat membahas pertarungan antara Shanks dan Mihawk, yang terasa "masih belum lama" baginya. Setelah perkataan tersebut, Shirohige mengungkapkan bahwa ketika Shanks kembali dari East Blue tanpa 1 lengan, semua orang terkejut melihatnya. Bahkan ia mempertanyakan musuh apa yang membuat Shanks kehilangan tangan kirinya itu. Hal ini menjadi bukti yang kuat bahwa ketika Shanks kehilangan tangan kirinya demi Luffy, Shanks sudah menjadi bajak laut yang kuat dan ternama, bahkan sempat bertarung melawan Mihawk.
Ketiga, perhatikan kembali sikap Shanks ketika Shirohige mempertanyakan lengan kirinya tersebut. Shanks sempat flashback mengenai perpisahannya dengan Luffy, dimana Luffy mengatakan bahwa ia akan menjadi Raja Bajak Laut. Lalu setelah itu, Shanks menjawab Shirohige dengan berkata: "Aku mempertaruhkannya pada Era Baru"
Tapi kenapa ya?
Jawabannya sederhana, dengan kehilangan tangan kirinya tersebut ia dapat lebih mendorong dan memotivasi Luffy untuk berjuang menjadi Raja Bajak Laut. Shanks sudah melihat potensi yang ada di dalam diri Luffy sehingga ia mau Luffy menjadi lebih kuat karena pengorbanannya tersebut. Hal ini juga ditegaskan dengan memberikan Topi Jerami, hal yang berharga miliknya untuk Luffy. Dengan demikian, tekad Luffy untuk menjadi Raja Bajak Laut semakin kuat.
Sebagai salah satu Yonko, Shanks tidak terlihat menginginkan One Piece milik Gol D. Roger. Ia terlihat lebih suka untuk berpesta dan bersenang-senang bersama krunya. Padahal, ia merupakan salah satu mantan kru Gol D. Roger dan saat ini memiliki kekuatan yang luar biasa. Akan mudah baginya untuk mencapai Raftel dan menemukan One Piece.
Menurut teori saya dan sebagian penggemar One Piece lainnya, Shanks memang tidak mengincar One Piece karena ia tahu bahwa ia bukanlah orang yang tepat. Maka dari itu, ia melihat potensi dalam diri Luffy dan mempersiapkannya untuk menjadi Raja Bajak Laut dengan memotivasinya. Ditambah lagi, Luffy menyandang inisial D yang dikatakan merupakan kandidat kuat untuk mendapatkan One Piece.
Argumen ini diperkuat dengan cerita Rayleigh kepada Luffy sewaktu Sabaody Arc. Rayleigh menceritakan bahwa sekitar 10 tahun yang lalu (berarti 12 tahun dari timeline saat ini), ia bertemu Shanks di pulau tersebut dan terlihat Shanks kehilangan topi jerami dan tangan kirinya. Namun Shanks dengan bahagia menceritakan bahwa ia bertemu dengan bocah dari East Blue yang mengatakan kata-kata yang sama dengan yang Gol D. Roger dulu katakan. Bocah yang dimaksud adalah Luffy.
Argumen ini diperkuat dengan cerita Rayleigh kepada Luffy sewaktu Sabaody Arc. Rayleigh menceritakan bahwa sekitar 10 tahun yang lalu (berarti 12 tahun dari timeline saat ini), ia bertemu Shanks di pulau tersebut dan terlihat Shanks kehilangan topi jerami dan tangan kirinya. Namun Shanks dengan bahagia menceritakan bahwa ia bertemu dengan bocah dari East Blue yang mengatakan kata-kata yang sama dengan yang Gol D. Roger dulu katakan. Bocah yang dimaksud adalah Luffy.
Jadi, apakah memang benar bahwa Shanks mempersiapkan orang yang layak meneruskan semangat Gol D. Roger untuk menemukan One Piece? Bahkan hal ini juga diperkuat dengan Rayleigh yang bersedia untuk membuat Luffy menjadi lebih kuat dengan melatihnya selama 2 tahun. Apakah mereka memang bertugas untuk mempersiapkan orang yang layak menemukan One Piece tersebut?
TL;DR: Shanks sengaja merelakan tangan kirinya untuk memotivasi Luffy menjadi Bajak Laut, karena ia melihat potensi Luffy untuk menemukan One Piece yang ditinggalkan mantan kaptennya, Gol D. Roger.
Keren min, thanks infonya
BalasHapus